Kompetensi

Kompetensi utama lulusan dirumuskan mengacu pada tujuan program studi yakni penyiapan lulusan menjadi guru profesional pada jenjang S1 meliputi kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial. Secara rinci kompetensi lulusan sebagaimana dideksripsikan pada Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) sebagai berikut:

1. Memiliki kecakapan dan kemampuan untuk mengambil keputusan yang tepat dan profesional berdasarkan hasil analisis terhadap informasi dan data, serta dapat memilih berbagai solusi alternatif secara mandiri dan kelompok dalam memecahkan persoalan pembelajaran dan layanan pengembangan peserta didik yang dihadapinya sesuai dengan konteksnya untuk memperoleh hasil pembelajaran terbaik dan perkembangan peserta didik yang optimal.
2. Menguasai keilmuan kesejahteraan keluarga dan keahlian Pekerjaan Sosial, Akomodasi Perhotelan, Prakarya dan Ilmu Keluarga.
3. Memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK dalam pengajaran Bidang Keahlian Pekerjaan Sosial; Akomodasi Perhotelan; Desain dan Produksi Kriya di Sekolah Menengah Kejuruan serta bidang Pakarya di SMP.
4. Menerapkan berbagai pendekatan dan metode pembelajaran di SMK Bidang Keahlian Pekerjaan Sosial; Akomodasi Perhotelan; Desain dan Produksi Kriya serta bidang Prakarya di SMP. Dan ilmu keluarga.
5. Menunjukkan kepribadian luhur dan karakter yang kuat serta bertanggungjawab sebagai pendidik dalam bidang Pendidikan Kesejahteraan Keluarga.
6. Mengatasi masalah berdasarkan hasil analisis dan penelitian sederhana bidang Pendidikan Kesejahteraan Keluarga yang dilaksanakan secara mandiri atau kelompok.
7. Mendiseminasikan gagasan-gagasan inovatif untuk mengembangkan dan meningkatkan mutu Pendidikan Kesejahteraan Keluarga dalam bentuk laporan atau kertas kerja.
8. Merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi suatu usaha di bidang Penitipan Anak, Penitipan Lansia, Desain dan Produksi Kriya, serta mampu melakukan penyuluhan keluarga kepada masyarakat dan Mendesain Tata Ruang Interior dan Exterior.

Kompetensi pendukung lulusan Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga:

1. Memiliki kemampuan menjalin kerjasama dengan berbagai profesi lainnya dalam mengembangkan kemampuan akademik dan profesional bidang keilmuan kesejahteraan keluarga.
2. Memiliki kemampuan mempublikasikan karya ilmiah bidang pendidikan kesejahteraan keluarga dalam bentuk artikel dan buku, baik secara individu maupun kelompok
3. Memiliki kemampuan mengelola suatu lembaga pendidikan, seperti: Lembaga Pelatihan Baby sitter, Lembaga Pelatihan Care Giver, Lembaga Pelatihan bidang Housekeeping, serta Lembaga Pelatihan Desain dan Produksi Kriya.

Kompetensi lainnya/pilihan lulusan Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga:

1. Memiliki kemampuan menerapkan keilmuan dan keahlian Pelayanan Sosial sebagai Asisten Pekerja Sosial, pengelola Daycare, serta usaha desain dan produksi Kriya.
2. Memiliki kemampuan menerapkan keilmuan dan keahlian Tata Graha sebagai supervisor hotel, pengelola usaha Laundry, serta pengelola rumah tangga di berbagai instansi pemerintah dan swasta.
3. Memiliki kemampuan menerapkan keilmuan dan keahlian Kriya sebagai pengusaha industri kreatif.
4. Memiliki kemampuan menerapkan keilmuan dan keahlian Pendidikan Kehidupan Keluarga sebagai konsultan keluarga dan penyuluh Keluarga.

Profil Lulusan

Lulusan Program Studi Pendidikan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga diberikan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) dan mengajar sebagai guru di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Lulusan Program Studi FWE harus memiliki empat kompetensi esensial sebagai guru: pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional.